Aceh Pungo
Karya: Rahmatsyah
Aceh pungo menyebutnya kejam
Mendera luka-luka para mendiang
Mengingat jasa tak lupa oleh ingatan
Aceh pungo tanah cinta kita
Pongo Aceh orang-orang berubah
Budaya hampir punah, bahasa urung hilang
Aceh Pungo kian kebarat-baratan
Serambi Mekkah harap tetap bernyawa
Apapun itu aku orang pungo Aceh
Lahir mati di tanah ini
Aceh Pungo
Note:
Judul Puisi ini terinspirasi dari sebuah buku yang berjudul Aceh Pungo karya Taufik Al Mubarak
Aceh Pungo: Judul Sebuah buku
Rahmatsyah Penggiat di Kumonitas Rampagoe (Komunitas Sastra). Berhimpun dalam penyair empat negara.
Karya: Rahmatsyah
Aceh pungo menyebutnya kejam
Mendera luka-luka para mendiang
Mengingat jasa tak lupa oleh ingatan
Aceh pungo tanah cinta kita
Pongo Aceh orang-orang berubah
Budaya hampir punah, bahasa urung hilang
Aceh Pungo kian kebarat-baratan
Serambi Mekkah harap tetap bernyawa
Apapun itu aku orang pungo Aceh
Lahir mati di tanah ini
Aceh Pungo
Note:
Judul Puisi ini terinspirasi dari sebuah buku yang berjudul Aceh Pungo karya Taufik Al Mubarak
Aceh Pungo: Judul Sebuah buku
Rahmatsyah Penggiat di Kumonitas Rampagoe (Komunitas Sastra). Berhimpun dalam penyair empat negara.